-MANISOO-

Para peretas dunia maya berhasil membobol situs web suratkabar terkenal Kanada, Le Devoir, Selasa lalu dan menyusupkan sebuah berita palsu yang menyebut Kepala Pemerintahan Quebec, Kanada, Jean Charest, meninggal dunia akibat serangan jantung.
Charest sebelumnya dikenal sebagai tokoh kontroversial setelah mengusulkan rancangan undang-undang yang melarang pemakaian jilbab bercadar (penutup muka) bagi para perempuan muslim di negeri itu tahun lalu.
Aksi peretasan itu diakui surat kabar Le Devoir, Selasa (16/8/2011), yang menyebut pihaknya menerima tulisan berisi berita palsu tadi pada hari yang sama.
Postingan berita palsu itu sempat bertahan selama sejam di situs web Le Devoir dan bahkan sempat di re-tweet berulang-ulang oleh sistem Twitter microblogging.
Berita palsu tadi berhasil dihapus oleh para teknisi TI di situs web itu setelah sejam kemudian. Lebih lanjut lewat situsnya pihak Le Devoir meminta maaf dan berjanji mencari pihak yang bertanggung jawab atas kejadian itu.
Insiden peretasan serupa juga pernah terjadi Juni lalu. Para peretas membobol situs web partai berkuasa di Kanada, Partai Konservatif, dan memasukkan tulisan berisi berita palsu yang menyebut Perdana Menteri Kanada Stephen Harper dilarikan ke rumah sakti lantaran tersedak saat sarapan pagi.

Kompas.com