Jangan keburu menyalahkan diri sendiri bila ternyata Anda justru merasa kesepian sekalipun punya kekasih.
Kesepian yang dirasakan bisa dipengaruhi oleh pasangan yang berada jauh jaraknya, tetapi terlebih kesepian tersebut terbentuk karena pikiran Anda sendiri. Seperti begini misalnya, Anda pergi ke sebuah pesta, namun di sana Anda merasa sendiri dan jauh dari semua orang. Hal tersebut bukan karena salah siapa-siapa, tetapi pikiran Anda membatasi diri sendiri untuk bergabung dan menikmati pesta sama seperti orang lainnya.
Lantas apa yang bisa menyebabkan diri Anda merasa kesepian?
Jarak
Seperti yang disebutkan di atas tadi, jarak seringkali membuat seseorang merasa kesepian. Bila orang lain setidaknya bisa bertemu 3 kali dalam seminggu, Anda harus menunggu hingga sebulan untuk bertemu dan bertatap muka langsung dengannya.
Komunikasi yang tidak senada
Dikatakan tidak senada bukan berarti semua harus serba sama. Karena pada dasarnya setiap orang (bahkan pasangan Anda) memiliki persepsi dan pemikiran yang berbeda. Hanya saja, perbedaan tersebut juga tetap harus dihargai.
Jangan biarkan ego membuat komunikasi Anda dengan pasangan menjadi dingin. Setidaknya Anda bisa tetap berbagi dan saling mendengarkan cerita dari masing-masing.
Minim teman
Tak selamanya si kekasih selalu bisa menemani Anda. Untuk itulah Anda juga perlu memiliki waktu dengan teman.
Teman bisa menjadi pengisi saat harus berbagi cerita, saat sharing pendapat. Yang mungkin tidak Anda dapatkan dari kekasih.
Tidak punya hobby
Kalau tidak ada kekasih, tidak ada kegiatan yang Anda lakukan. Inilah salah satu sumber kebosanan dan kesepian. Miliki kegiatan yang bisa Anda lakukan dan nikmati saat kekasih tidak di sisi Anda.
Sebut saja misalnya memasak, Anda bisa mendapat win-win solution dengan memanjakan lidah kekasih dan tetap bisa mengisi waktu dengan hal positif.
Terlalu bergantung pada kekasih
Apa-apa harus ditemani dan diantar kekasih. Hmm... ladies, sadarilah bahwa kekasih Anda bukanlah sopir, tukang ojek, bodyguard atau asisten yang selalu harus menemani Anda setiap saat. Saat si dia tak bisa bersama Anda, jangan biarkan kegiatan yang Anda lakukan terhenti. Tetap miliki kegiatan yang bisa dilakukan sendiri. Dan pastinya sang kekasih akan berbangga dengan diri Anda.
Saatnya berbagi
Jika rasa kesepian itu memang begitu mengganggu Anda. Bicarakan dengan kekasih Anda. Mungkin ia akan meluangkan waktu lebih banyak atau memberikan perhatian lebih intens sehingga Anda merasa tenang dan nyaman. Namun, tetap jangan sampai membuatnya merasa terbeban dan terkekang ya.
Kesepian yang dirasakan bisa dipengaruhi oleh pasangan yang berada jauh jaraknya, tetapi terlebih kesepian tersebut terbentuk karena pikiran Anda sendiri. Seperti begini misalnya, Anda pergi ke sebuah pesta, namun di sana Anda merasa sendiri dan jauh dari semua orang. Hal tersebut bukan karena salah siapa-siapa, tetapi pikiran Anda membatasi diri sendiri untuk bergabung dan menikmati pesta sama seperti orang lainnya.
Lantas apa yang bisa menyebabkan diri Anda merasa kesepian?
Jarak
Seperti yang disebutkan di atas tadi, jarak seringkali membuat seseorang merasa kesepian. Bila orang lain setidaknya bisa bertemu 3 kali dalam seminggu, Anda harus menunggu hingga sebulan untuk bertemu dan bertatap muka langsung dengannya.
Komunikasi yang tidak senada
Dikatakan tidak senada bukan berarti semua harus serba sama. Karena pada dasarnya setiap orang (bahkan pasangan Anda) memiliki persepsi dan pemikiran yang berbeda. Hanya saja, perbedaan tersebut juga tetap harus dihargai.
Jangan biarkan ego membuat komunikasi Anda dengan pasangan menjadi dingin. Setidaknya Anda bisa tetap berbagi dan saling mendengarkan cerita dari masing-masing.
Minim teman
Tak selamanya si kekasih selalu bisa menemani Anda. Untuk itulah Anda juga perlu memiliki waktu dengan teman.
Teman bisa menjadi pengisi saat harus berbagi cerita, saat sharing pendapat. Yang mungkin tidak Anda dapatkan dari kekasih.
Tidak punya hobby
Kalau tidak ada kekasih, tidak ada kegiatan yang Anda lakukan. Inilah salah satu sumber kebosanan dan kesepian. Miliki kegiatan yang bisa Anda lakukan dan nikmati saat kekasih tidak di sisi Anda.
Sebut saja misalnya memasak, Anda bisa mendapat win-win solution dengan memanjakan lidah kekasih dan tetap bisa mengisi waktu dengan hal positif.
Terlalu bergantung pada kekasih
Apa-apa harus ditemani dan diantar kekasih. Hmm... ladies, sadarilah bahwa kekasih Anda bukanlah sopir, tukang ojek, bodyguard atau asisten yang selalu harus menemani Anda setiap saat. Saat si dia tak bisa bersama Anda, jangan biarkan kegiatan yang Anda lakukan terhenti. Tetap miliki kegiatan yang bisa dilakukan sendiri. Dan pastinya sang kekasih akan berbangga dengan diri Anda.
Saatnya berbagi
Jika rasa kesepian itu memang begitu mengganggu Anda. Bicarakan dengan kekasih Anda. Mungkin ia akan meluangkan waktu lebih banyak atau memberikan perhatian lebih intens sehingga Anda merasa tenang dan nyaman. Namun, tetap jangan sampai membuatnya merasa terbeban dan terkekang ya.
0 comments:
Post a Comment